Garapan Jiwa Seorang Isteri

Suamiku..
Ingin selalu kutuliskan untukmu
Untaian puitis dari jiwaku
Yang selalu bermula dengan keihklasan
Diisi penuh kejujuran
Dan dinoktahkan dengan keredhaan
Agar bisa kau merasa cinta tanpa ungkapan
Persembahan dari sanubariku yang terdalam
Kerana hanya dengan itu
Aku bisa bersujud patuh memujaNya

Suamiku..
Yang kudambakan hanya sederhana darimu
Agar kau tak merasa bebanan dunia
Sebab apalah erti kemewahan yang gemerlap
Jika hanya akan mendekatkan jiwaku pada kehidupan fana
Bersamamu, suamiku..
Aku bisa menghirup hari dengan kekayaan cinta
Cita-cita yang cukup untuk aku
Sehingga tak terasa kurang apapun

Wahai suamiku..
Maafi khilaf sedar dan tidak sedarku
Kerna ku hanya hambaNya yang lemah
Hanya mampu merasa dan berfikir singkat
Walau hakikatnya aku bersyukur dianugerahkan dikau padaku
Lantaran kebahagian yang kau berikan padaku
Sentiasa menjadi cahaya kiblatku
Dalam mencari redhaNya
Dan memalingkanku dari kehidupan yang hanya sekejap waktu ini

Bersamamu suamiku..
Hendaklah mampu dikau memacu kita ke jalan cahaya, jalanNya
Kelak kan menjadi penyuluh buat kita kala kegelapan menjelma
Agar tak hilang ritma seiring kau dan aku
Sehingga layak kita terhimpun difirdausiNya

Duhai suamiku..
Yang senantiasa kurindu dalam hidupku
Doaku kan selalu bersamamu
Penantianku kan selalu untukmu

Popular posts from this blog

Pengalaman Bersalin Caesar (Czer) di Hospital Sungai Buloh

Bersalin Caesar (Czer): Suntikan Heparin

Pengalaman Bersalin Czer Kali Kedua: Kuasa Naluri Seorang Ibu